Jumat, 10 Februari 2012

FAJAR Karya: A. Hasjmy (Pedoman Masjarakat Th. II, No. 20, 22 Juni 1936, hlm. 390)

Membayang gilang langit di timur,
Kilat-kemilat caya berhambur,
Sinaran terang simbur-menyimbur,
Lenyap melayang udara kabur ….
Ituu gerangan fajar menjelma,
Surya raya turun ke dunia;
Girang-gemirang segala sukma,
Dihibur alam puspa warna.
Tapi … wahai … pondokku kelam,
Hari ‘fah pagi, serupa malam …. Tiada cahaya masuk ke dalam;
Entah karena dindingnya rapat,
Entahkan pintu terkunci erat,
Beta tak tahu, beta tak ingat ….

4 komentar:

  1. apa rima nya atas puisi tentang fajar
    apa kata-kata berkonotasinya tentang puisi
    apamakna lambang puisi tentang fajar

    BalasHapus
  2. apa rima nya atas puisi tentang fajar
    apa kata-kata berkonotasinya tentang puisi
    apamakna lambang puisi tentang fajar

    BalasHapus